Visitasi Akreditasi Prodi PBA STIQ Amuntai: Asesor Dorong Penguatan Mutu Berkelanjutan dan Pengusulan Magister PBA

Amuntai – Program Studi Pendidikan Bahasa Arab (PBA) Sekolah Tinggi Ilmu al-Qur’an (STIQ) Amuntai menerima kunjungan dua asesor Lembaga Akreditasi Mandiri Kependidikan (LAMDIK) dalam rangka asesmen lapangan akreditasi pada Selasa–Rabu, 27–28 Mei 2025. Kegiatan ini merupakan bagian dari proses penilaian kualitas dan kesiapan Prodi PBA dalam penyelenggaraan pendidikan tinggi yang bermutu.

                                                                            Civitas akademika STIQ Amuntai dan Asesor Lamdik

Dua asesor yang ditugaskan adalah Dr. Ahmad Royani, M.Hum dari Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah Jakarta, dan Dr. Anin Nurhidayati, M.Pd.I dari UIN Sayyid Ali Rahmatullah Tulungagung. Keduanya hadir secara langsung di kampus STIQ Amuntai untuk melakukan klarifikasi, konfirmasi data, serta menilai secara komprehensif capaian Prodi PBA berdasarkan borang akreditasi yang telah diajukan.

                                                                     Asesor memvalidasi dan komfirmasi data borang dengan dosen tetap PBA

Ketua STIQ Amuntai Dr. H. Abd. Hasib Salim, M.AP, para pimpinan, dosen, serta tim akreditasi menyambut hangat kehadiran para asesor. Dalam sambutannya, Ketua STIQ Amuntai menyampaikan apresiasi atas kehadiran dan masukan konstruktif dari para asesor yang diharapkan menjadi bekal penting dalam peningkatan mutu berkelanjutan, khususnya di Prodi PBA.

Selama dua hari pelaksanaan, asesmen berlangsung intensif. Para asesor memberikan berbagai catatan penting serta dorongan agar Prodi PBA STIQ Amuntai terus berbenah dan menatap akreditasi internasional di masa depan. “Mutu prodi bukan hanya tentang kelengkapan dokumen, tetapi juga komitmen kolektif sivitas akademika untuk terus berkembang,” ungkap Dr. Ahmad Royani.

Senada dengan itu, Dr. Anin Nurhidayati, M.Pd.I menekankan pentingnya inovasi dalam pembelajaran Bahasa Arab yang adaptif terhadap perkembangan zaman dan teknologi. Ia juga mengapresiasi sinergi antara pimpinan, dosen, dan mahasiswa yang tampak dalam proses asesmen ini. Di lain kesempatan beliau juga menekankan pentingnya digitalisasi untuk seluruh berkas akreditasi dalam website kampus dan mendorong STIQ Amuntai mengajukan program magister PBA di STIQ Amuntai ke depannya.

Dalam visitasi ini juga asesor mengamati microteaching perkuliahan dalam hal ini diperagakan oleh dosen tetap PBA yakni H. Hasan, MA.Hum. Materi yang dibawakan adalah Inovasi Pembelajaran Bahasa Arab Video Animasi Interaktif yang dikolaborasikan dengan aplikasi Quiziz.

Kegiatan visitasi diakhiri dengan sesi penutupan yang diisi refleksi, masukan, dan semangat perbaikan. STIQ Amuntai berharap hasil akreditasi kali ini menjadi langkah strategis dalam penguatan mutu kelembagaan, serta membuka peluang yang lebih luas untuk menjalin kerja sama akademik baik di tingkat nasional maupun internasional.

Ada hal yang menarik di sesi penutupan asesor Dr. Ahmad Royani, M.Hum menyampaikan pantun yang berbunyi makan roti jangan berlari – kalaulah jatuh kita yang rugi – menata prodi dengn kolaborasi – sambut prodi unggul sebentar lagi. Langsung disambut tepuk tangan meriah audiens yang hadir di sesi penutupan. Semoga dengan adanya pantun dari asesor ini isyarat prodi PBA STIQ Amuntai mendapatkan predikat Unggul nantinya.

STIQ Amuntai Gelar Serah Terima Beasiswa Prestasi Tahfiz dari PT. Adaro Indonesia

     Amuntai, Hulu Sungai Utara – Sekolah Tinggi Ilmu Al-Qur’an (STIQ) Amuntai menggelar acara serah terima Beasiswa Prestasi Tahfiz dari PT. Adaro Indonesia pada Kamis, 24 April 2025 bertempat di Gedung H. Isar Hulu Sungai Utara (HSU). Acara ini berlangsung dari pukul 08.00 WITA hingga selesai dan dihadiri oleh berbagai tokoh penting serta puluhan mahasiswa penerima beasiswa.

     Kegiatan ini dihadiri langsung oleh Ketua STIQ Amuntai, Mu’allim Dr. KH. Abd. Hasib Salim, M.AP., Wakil Ketua III Dr. Husin, M.Pd., serta Ketua Prodi PGMI Mu’allim Haji Hamli, M.Pd. Dari pihak PT. Adaro Indonesia, hadir perwakilan dari tim CSR yaitu Bapak Herman Baihaqi dan Ibu Octavia Hesi Pertiwi. Adapun jumlah penerima beasiswa sebanyak 39 orang mahasiswa yang berasal dari berbagai daerah, yakni Hulu Sungai Utara (10 orang), Balangan (7 orang), Tabalong (10 orang), Barito Selatan (7 orang), dan Barito Timur (5 orang).

     Pemberian beasiswa ini merupakan bentuk apresiasi dan dukungan terhadap para mahasiswa penghafal Al-Qur’an berprestasi. Selain itu, acara ini juga merupakan penutup dari rangkaian kegiatan pelatihan Basic Videografi & Editing Video Edukasi dan Dakwah yang telah dilaksanakan sejak Minggu, 20 April 2025 di Perpustakaan STIQ Amuntai. Pelatihan tersebut dibimbing oleh dua narasumber alumni STIQ, yaitu Ustadz Wahyudi, S.Pd. dan Ustadzah Mulyana, S.Pd.

     Selama lima hari, para peserta menerima materi mulai dari dasar-dasar videografi, penulisan skrip edukasi dan dakwah, praktik pengambilan gambar, hingga pengeditan video menggunakan aplikasi Capcut. Usai acara serah terima beasiswa, kegiatan dilanjutkan dengan sesi coffee break, lalu peserta kembali menyelesaikan pengeditan video masing-masing kelompok dan mempresentasikan hasilnya setelah salat ashar.

     Acara ini menjadi momentum penting bagi STIQ Amuntai dalam membina dan mendorong semangat mahasiswa untuk terus berprestasi, tidak hanya dalam bidang akademik dan tahfiz, tetapi juga dalam keterampilan kreatif dan dakwah digital.